Fenomena "Next Level": Bagaimana Lagu "Aneh" Ini Menaklukkan Korea Selatan?
Masih ingat kan gimana reaksi pertama kita pas dengerin "Next Level"? Bingung, kaget, tapi kok nagih. Ternyata, kita gak sendirian! Awalnya, banyak banget yang ngerasa lagu ini terlalu eksperimental. Tapi sekarang, beberapa minggu setelah perilisannya, coba deh kamu buka media sosial atau jalan-jalan di Korea (kalau bisa), lagu ini ada di mana-mana!
"Next Level" bukan sekadar lagu K-Pop biasa. Ia telah berubah menjadi sebuah fenomena budaya. Sebuah lagu yang awalnya "aneh" kini menjadi lagu kebangsaan tidak resmi. Gimana ceritanya lagu ini bisa meledak sedemikian rupa? Yuk, kita bahas!
1. Si "Zombie" yang Merangkak Naik ke Puncak Tangga Lagu
Tidak seperti lagu hits pada umumnya yang langsung debut di posisi #1, "Next Level" adalah anomali. Lagu ini memulai perjalanannya di tangga lagu dengan posisi yang biasa-biasa saja. Tapi, pelan-pelan, hari demi hari, minggu demi minggu, posisinya terus merangkak naik.
Fenomena ini sering disebut "zombie streaming" di Korea. Artinya, lagu ini jadi populer bukan cuma karena kekuatan fandom di awal, tapi karena masyarakat umum benar-benar suka dan mendengarkannya berulang-ulang. Orang-orang mendengarnya di kafe, di toko, di acara TV, lalu penasaran dan ikut mendengarkannya. "Next Level" membuktikan bahwa lagu bagus (atau setidaknya, sangat nagih) akan menemukan jalannya sendiri ke puncak.
2. Demam Tari "ㄷ": Saat Seluruh Korea "Naik ke Level Selanjutnya"
Kalau ada satu hal yang paling bertanggung jawab atas ledakan popularitas lagu ini, itu adalah koreografinya. Terutama, gerakan tangan membentuk huruf "ㄷ" (dieugut) yang ikonik.
Gerakan ini simpel, keren, dan gampang banget buat ditiru. Gak lama, lahirlah #NextLevelChallenge. Dari anak-anak sekolah, mahasiswa, pegawai kantoran, sampai para selebriti papan atas, semuanya ikut menarikan gerakan ini. Kamu bisa lihat Taeyeon, Key SHINee, anggota ITZY, bahkan aktor-aktor film melakukan tarian ini di berbagai acara. Gerakan "ㄷ" ini bukan lagi cuma koreografi, tapi sudah jadi bahasa gaul non-verbal.
3. Kenapa Bisa Se-viral Ini?
Jadi, apa sih resep rahasia di balik kesuksesan masif "Next Level"?
Struktur Aneh yang Jadi Kekuatan: Justru karena struktur lagunya yang aneh dan punya banyak bagian, lagu ini jadi sangat memorable. Orang-orang jadi punya bagian favoritnya masing-masing. Ada "tim bagian hip-hop", ada "tim bagian jazz", dan tentu saja, semua orang hafal bagian "I'm on the next level!".
Lirik yang Ikonik: Kalimat-kalimat seperti "Naevis, Calling!" dan "I see the NU EVO" jadi kutipan yang sering diucapkan. Lagu ini punya banyak "momen" yang bisa diingat.
Kekuatan Meme: Di Korea, ada lelucon yang bilang kalau lagu ini adalah hasil "cuci otak" dari Lee Soo-man (pendiri SM). Lelucon ini malah bikin lagu ini makin sering dibicarakan dan jadi meme yang lucu.
4. Dampaknya Bagi aespa: Dari "Monster Rookie" menjadi "Pemimpin Generasi"
Kesuksesan "Next Level" adalah titik balik terbesar dalam karier aespa. Jika "Black Mamba" menjadikan mereka "Monster Rookie", maka "Next Level" mengukuhkan status mereka sebagai pemimpin K-Pop generasi ke-4.
Mereka tidak lagi hanya dikenal oleh fans K-Pop, tapi oleh seluruh masyarakat Korea. Lagu ini memberikan mereka pengakuan publik yang luar biasa, sesuatu yang sangat sulit didapatkan oleh grup-grup baru. Sekarang, semua mata tertuju pada mereka, menunggu gebrakan apa lagi yang akan mereka lakukan selanjutnya. Tekanannya pasti makin besar, tapi mereka sudah membuktikan bahwa mereka mampu melampaui ekspektasi.
Fenomena "Next Level" adalah bukti bahwa di industri musik, keberanian untuk menjadi berbeda kadang bisa membuahkan hasil yang paling manis. aespa tidak mengikuti formula, mereka menciptakan formula mereka sendiri. Dan hasilnya? Seluruh negara ikut menari bersama mereka.
Kamu sendiri, berapa kali sehari dengerin "Next Level" pas lagi nge-hype banget? Dan menurutmu, apakah mereka bisa menciptakan lagu sefenomenal ini lagi?
Komentar
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan kata-kata sopan, tidak SARA dan mengandung Unsur Pornografi