Curug Leuwi Hejo dan Leuwi Liuk - Pesona Segarnya Air Curug di kawasan Gunung Pancar

Halo Yaladdict!

Saya di Curug Leuwi Hejo

Hari ini, 1 Juli 2018, Saya bersama teman saya, panggil saja dia "Han", secara mendadak, akan pergi ke sebuah tempat, yang merupakan destinasi wisata menarik di sekitar Gunung Pancar, tempat wisata ini menawarkan pemandangan curug yang sangat eksotis terutama airnya yang menjadi daya tarik dari tempat wisata ini, ya, tidak lain dan tidak bukan kami akan mengunjungi

"Curug Leuwi Hejo"

Sebagai informasi, Curug berarti Air terjun, Leuwi berarti Lubuk (Cekungan dalam yang ada di dasar sungai) dan Hejo artinya hijau, so curug ini menawarkan air yang kalau dilihat dari atas itu hijau, itulah sedikit infomas aja, siapa tau bingung kenapa daerah di Jawa Barat ada yang dinamakan dengan Leuwi.

Oke, lanjut ke cerita hari ini, kami berangkat kurang lebih pukul 07.30 WIB, dari rumah han, di daerah Kencana, di dekat stasiun Cilebut, tentunya menggunakan Motor miliknya. Untuk rute yang terlihat dibawah, kami melewati Perumahan Cimanggu City yang ada Marcopolonya, menuju ke Jalan Baru. 

Rute ke Curug Leuwi Hejo, apabila kalian memakai Mobil

Perjalanan ke Curug ini membutuhkan waktu sekitar kurang lebih 2 jam, tergantung dengan pengemudi motornya juga si. Oh iya, untuk kalian yang menggunakan mobil, kalian bisa langsung mengikuti Tol BORR (Bogor Outer Ring Road), soalnya bakalan mudah untuk mobil kalau lewat situ. 

Setelah melewati Bukit Cimanggu City, kami menuju ke Jalan Baru, setelah melewati terowongan dan samlailah kita di pertigaan, Ke kiri itu kita kearah Cibinong, kalau lurus kita bakalan masuk Tol BORR, kalau belok kanan kita ke Bogor kota arah Jambu 2.

kiri ke arah cibinong, kanan ke tujuan kita

setelah belok kanan, kalian akan sampai lagi di pertigaan Warung Jambu, ditandai dengan adanya Mall warna merah muda di kanan, sekarang kita belok kiri ke arah Indraprasta, kalau lurus itu kita ke arah Botani Square, kalau belok kanan kita ke arah Istana Bogor / Taman Air Mancur.

kiri ke tujuan kita, lurus ke Botani Square, kanan ke Air Mancur

Kita ikuti saja, sampai ada pertigaan, disisi kanan ada Taman Corat coret, kalau belok ke kanan kita akan menuju IPB Gunung gede (jalan mau ke Botani), kita lurus saja, lalu belok kiri setelah melewati taman corat coret, nama jalannya, Jalan Raden Kan'an.

Belok kiri yaa

Kalau sudah masuk ke jalan ini, ikuti jalan saja sampai ada pertigaan, kalau kekiri kita akan ke pomad, kita ambil jalan ke kanan ke arah cimahpar.

belok kanan ya

Lalu terus saja sampai menemukan pertigaan lagi, disini kita belok kiri.

belok kiri ya

Kemudian kita ikuti saja jalan sampai kita melewati kolong tol, setelah itu kita ikuti jalan saja, sampai menemukan alfamart, setelah alfamart itu kita belok kiri kearah Masjid Quba. Setelah sampai di Masjid Quba, kita lurus saja, kalau belok bisa juga si, tapi kami melewati jalan itu soalnya macet. 

setelah lurus, nanti ada pertigaan, kita belok ke kanan saja, karena kalau kekiri (melewati tol) kita bakalan ke Sukaraja, disini kita berada di samping tol saja.

ikuti jalan berwarna orange

Berdataskan gambardiatas, kita dari berwarnabiru, menuju kejalan yang berwarna orange, karena kalau merah kita bakalan ke sukaraja dan melewati kolong tol lagi. Kita ikuti saja jalan berwarna orange, sampai akhirnya kita sampai di Jalan MH. Thamrin.

Setelah masuk ke halan MH. Thamrin, kita ikuti jalan saja. Jalan disini sangat bagus sekali, apalagi pemadangannya bukan seperti lagi di Bogor, sangat terawat indah, bersih dan rapi. Setelah itu kita akan menemukan Taman Bundaran Sentul Nirwana, ditandai dengan adanya bundaran dan tulisan Sentul Nirwana yang besar. Disini kita belok kiri, kemudian kita ikuti jalan, lalu belok kanan ke jalan Gunung Pancar, soalnya kalau lurus itu ke Jungle Land.

kita ikuti yang warna merah muda

Di gambar diatas, kita yang berwarna hijau berada di pertigaan yang kalau lurus ke jungle land dan kalau ke kanan kita ke gunung pancar, nah kita ikutin tuh jalan warna merah muda sampai ketitik yang berwarna Ungu, jangan meneruskan perjalanan ke jalur yang biru, karena itu akan lama lagi ke curugnya.

Di titik warna Ungu, kita akan melihat petunjuk arah bahwa ini adalah jalan ke Curug. Curug disini sangat banyak, dan satu kompleks gitu deh pokoknya.

Overall, Jalannya ada yang bagus, ada yang nggak, ada tanjakan juga, jadi bagi kalian yang muatannya berat, hati-hati yaa.

Oh kami bertanya ke aa-aa disana, ternyata disini ada 5 Parkiran, jadi kalian kalau bawa  mobil, hanya bisa di parkiran 1, dan kalau bawa motor bisa sampai ke parkiran 5.

Sayangnya admin tidak memfoto pintu masuknya. Disini kami dimintai uang parkir sebesar Rp. 8.000, lalu kami dipersilakan masuk. Pas masuk, jalannya kayak batu gitu, jadi rada gujleg-gujleg gitu, eh ternyata kita bayar lagi untuk masuk, seorangnya Rp. 20.000. Kemudian kami masuk ke sana dan sampai di parkiran 3, kata bapa penjaga parkirnya kita sampai disini aja, soalnya jalan ke parkiran 4 dan 5 jelek gitu, iya si kami juga merasakan kalau jalannya memang jelek, eh tapi kami menyesal di kemudian waktu hehehe.

Langsung saja kami parkir dan berjalan menuju Curugnya, diperjalanan ternyata banyak spot foto, gatau si bayar atau ngga, ga tertarik juga hehehe. Jalanannya ya tanah gitu, ga ada lapisan apa-apanya

Jalanannya khas tanah merah

Pintu masuk ke curug

Pas masuk ke curug, waaw banyak sekali orang, apalagi di curugnya, hmmm saya jadi gimana gitu rasanya. Yaudah deh disini kita ngambil dokumentasi aja, daripada nggak ada kan.

Curug Leuwi Hejonya ada diatas kayaknya, ini cuma aliran nya (sepertinya)

Duh foto bagus, tapi adiknya kenapa gatel de

airnya bening banget, jadi ijo keliatannya

Karena kecewa, akhirnya kita pulang meninggalkan curug ini, lalu kami berpikir, kemanakah kita akan pergi, dan akhirnya kami memutuskan untuk pergi ke curug Leuwi liuk, yang berada 500 meter diatas sana, huhuhu.

Yasudah kami dengan senang hati menaiki anak tangga yang sangat banyak, sampai akhirnya sampai di pintu masuk lagi, waw kami harus bayar lagi untuk masuk kedalam ini, setiap orang diharuskan membayar Rp. 10.000 dan dengan perasaan lelah, kami masuk kedalam, dan asal kalian tau, sekarang kami melewati banyak sekali tangga lagi, tangga ini menurun sampai ke curugnya.

Akhirnya kami sampai di curugnya, kamipun langsung membuka pakaian dan berenang disana. Disini banyak orang tapi sedikit sepi, enak banget bisa berenang di curug yang airnya dingin, beda banget sama curug yang dibandung kemarin. Disini saya serasa foto model sekali hahaha, untungnya han bawa kamera, jadi kita bisa mengabadikan keseruan bermain dan mandi di curug ini.

Airnya ngangenin banget nih, ada ga ya yang mau bareng ke sana lagi hehehe. Oh iya, setelah ini kami naik lagi tangga yang super banyak itu!, duh lumayan cape si, tapi gapapa deh udah seger juga kan badan. 

Untuk Rute pulangnya bisa sama seperti rute berangkatnya, sayangnya kami memutuskan untuk tidak lewat jalan yang tadi. Kami memutuskan untuk lewat citeureup agar tidak terlalu macet dan cepat sampainya ke cilebut. 

Bagaimana nih perjalanan saya kali ini? Bagus nggak menurut kalian? Silakan tinggalkan comment serta kritik dan saran yaa, apalagi kalau bingung akses kesananya saya siap bantu!, atau kalau mau bareng jalan-jalan juga ayo aja