Hai semuanya, admin baru aja pulang dari sebuah tempat (Pantai) bernama Pantai Cibangban. Pada tau nggak dimana pantainya?
Sukabumi min wkwkwk
Yaps bener banget, Pantai ini berada di Kabupaten sukabumi tepatnya berada di Jl. Raya Cisolok, Pasir Baru, Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat 43366
Caranya gimana min kesana?
Nah makanya disini admin mau mengungkapkan bagaimana caranya hehehe
Admin berangkat dari Rumah teman admin, yaitu berada di Jl. Curug Cigamea, Gn. Sari, Pamijahan, Bogor, Jawa Barat
ini jalur yang ke curug ciparay
Boleh liat rutenya kah?
Nah untuk rutenya admin punya dua jalur, yang pertama jalur tersesat dan yang kedua jalur yang benar
buat jalur yang tersesat seperti gambar dibawah ini
admin berangkat pukul 05.30-an dan kami berusaha mempercayai maps untuk lewat jalur ini.
jalur ini membawa admin ke sebuah pedesaan yang akhirnya admin dan teman admin sampai di suatu tempat wisata bernama "Curug Ciparay". Admin dan teman admin kemudian bertanya ke bapak bapak yang kami temui dijalan
yang ini karena yang pertama sudah salah, yasudah tidak dipakai
A : Permisi pa, kalau kesana (sambil nujuk jalan) ada jalan buat motor nggak ya?
B : kesana? (nunjuk jalan), ini sudah jalan buntu de, memang ade mau kemana?
A : kita mau ke Sukabumi pa, lewat mana lagi ya pa?
B : oh iya jalan ini jalan buntu de, kalau mau muter lagi ke purwabakti (kalo nggak salah sibapa bilang begitu)
yaudah terpaksa kami memutar arah namun tidak ke purwabakti tadi, melainkan kami akan lewat tamansari
melewati jalan yang berwarna pink lalu biru wkkwkw
waktu menunjukkan pukul 06.30 ketika kami sampai di jalan didekat rumah teman admin, kemudian kami berusaha melewati perjalanan dengan nyamannya setelah membeli masker dan sarung tangan di suatu minimarket berawalan indo.
kemudian kami meneruskan perjalanan melewati jalan gunung bunder sampai akhirnya ada belokan yang tulisannya curug nangka tenjolaya seperti gambar dibawah ini.
kalo nggak salah sekarang ganti deh palangnya
kami meneruskan perjalanan mengikuti jalan raya beraspal, kemudian kami tidak belok ke arah taman sari,ditandai dengan adanya tulisan high resort dll
skip (melewati tamansari, tidak belok ke ciapus)
skip (melewati cijeruk)
skip (melewati cigombong, sarapan bubur dulu)
akhirnya kami sampai di jalan raya bogor Sukabumi, alhamdulillah wkwkwk, kemudian kamipun melajutkan perjalanan melewati jalan raya yang lumayan padat berjalan
oh iya, untuk yang dari bogor kota, kalian harus lewat botani dulu, kemudian belok ke arah tajur lalu ada tulisan di ciawi, kalian ikuti saja palang yang bertuliskan Sukabumi / bandung, nah setelah itu kalian ikuti jalan sampai ke caringin dan akan sampai dimana admin muncul di jalan raya wkwkkw (daerah cigombong)
rute lewat bogor kota
kemudian kami meneruskan perjalanan, setelah masuk kabupaten Sukabumi, kami mengisi bensin terlebih dahulu karena sebentar lagi kami akan belok ke arah cikidang.
kenapa harus cikidang?
karena lewat jalan inilah yang tercepat menurut admin.
oke lanjut, setelah dipertigaan, sebaiknya kalian berhenti dulu untuk melihat palang, jangan berhenti ditengah jalan, soalnya entar ditabrak. berhentilah di kiri jalan. kalian akan menemukan per tiga sepertinya wkwkkw
yang arah kanan adalah ke cikidang, lurus itu ke Sukabumi kota
oke lanjut, kita kemudian menelusuri jalan cikidang yang kata orang tua admin
"jangan lewat situ, bahaya, integralnya (tanjakan) dan differensialnya (turunannya) sangat curam dan tajam, mendingan lewat kota saja" itulah nasihat yang admin dengarkan setiap mau ke Sukabumi
tapi kenyataan berkata lain, admin setengah perjalanan tidak menemukan namanya tanjakan dan turunan yang curam, malahan admin kaget karena sangat berubah daerahnya, dulu sepi sekarang ramai. intinya kalian yang nggak berani jangan meneruskan perjalanan ke cikidang (titik) wkwkwk.
nah ada suatu ketika ada turunan yang diluar perkiraan, yang menyebabkan admin harus turun dari motor karena teman admin takut melihat differensial (turunan) yang sangat curam.
bayangkan, dari atas jalan, itu tidak seperti turunan, tapi seperti jalan buntu, jadi turunan tersebut kira kira bergradien sangat tinggi dengan sudut sekitar 70 sampai 80 derajat. bayangkan dan ketika admin jalanpun lutut admin susah untuk menahan badan karena takut jatuh (waduh)
lanjut perjalanan mengikuti jalan raya yang bagus akhirnya sampai di pertigaan kamipun mengambil jalan ke cisolok, bukan ke kota pelabuhan ratu, jalan semakin tidak bagus entah mengapa wkwkwk
dan akhirnya admin dapat melihat laut kawan-kawan (eyayy) dan ternyata perjalanan masih 27 km lagi untuk sampai ke pantai cibangban
skip (lewat karang hawu)
skip (lewat cisolok)
akhirnya beberapa menit lagi sampai di cibangban, dan akhirnya bukan palang bertuliskan
"Selamat datang di Pantai Cibangban"
menyambut kami yang tengah lelah ini tapi
(wc atau toilet)
karena kami sampai pukul 11.30-an.
setelah itu kami mencari tempat parkir dan kami tidak bayar ternyata sama bapaknya disuruh untuk masuk saja wkwkwk, kemudian admin turun dan menginjakan kaki kesekian kalinya di pantai cibangban.
kamipun duduk di bale dan memesan nasi goreng karena perut kami sudah sangat lapar. setelah nasi goreng porsi bapaknya kuli habis, waktu menunjukkan pukul 12 lebih dan kami harus solat. setelah membayar nasi goreng porsi besar tadi seharga 15.000 rupiah perorang (worth it kok slow) kami melanjutkan solat di mushola belakang dan tidak bayar (kata siibunya begitu) yasudah kalau begitu.
waktu menunjukkan pukul 13 dan admin berganti pakaian untuk siap siap berenang, dan ternyata matahari bersinar sangat terik, yasudah kami hanya foto-foto dulu saja seperti dibawah ini wkwkwk
admin yang nggak pakai baju wkwkwk
kemudian semua berubah ketika pukul 13.30-an...
angin berhembus sangat dahsyat tanda akan terjadi badai hujan, seperti terlihat di foto admin berikut ini,
T (teman admin) : Mas, bagaimana ini mau badai
A (Admin) : Yaudah bang jangan dulu berenang
T : tapi apa jauh jauh kesini kalo nggak berenang?
A : yaudah sabar dulu bang, kita main pasir dulu saja
hahaha yaudah kami bermain pasir ketika badai menyerang, terlihat bendungan yang kami buat seperti foto dibawah
dan setengah jam kemudian cuaca kembali membaik, entah mengapa langit kembali cerah tanpa sinar matahari yang sangat terik, badai hilang, mungkin cuacanya sedang galau, yasudah disini kami berenang sampai badan admin merasa sakit-sakit dan setelah dicek kami berenang sudah 2 jam-an.
waktu menunjukkan pukul 16.00 kami mulai bilas lalu sholat, kemudian pukul 16.45-an kami memutuskan untuk pulang, sama seperti di pintu masuk tadi, pintu keluar pun lewat situ juga dan ternyata tidak ada orang disana, yasudah kami terpaksa harus pergi tanpa membayar
di perjalanan kami singgah terlebih dahulu di spot foto yaitu Karang Hawu, dan terciptalah foto dibawah ini
kemudian kami meneruskan perjalanan pulang lewat kota pelabuhan ratu, karena kami khawatir kalau lewat cikidang entar ada apa apa, yasudah kami mengikuti arahan maps dan
skip (lewat kota pelabuhan ratu)
skip (lewat parungkuda)
skip (lewat cigombong)
skip (lewat cijeruk)
skip (lewat tamansari)
skip (lewat tenjolaya)
skip (lewat pertigaan tadi yang ada tulisan tenjolaya-curug nangka)
skip (lewat pamijahan)
akhirnya sampai juga di rumah teman admin pukul 22.45-an dan karena tidak bisa tidur akhirnya admin menulis tulisan ini wkwkwk
akhirnya selesai juga cerita admin.
untuk pertanyaan bisa ditanyakan di kolom komentar ya, terimakasih loh Dears sudah baca ceritanya
see you next trip, bye bye
Kalo buat tahun ini udah ada blum yahhh jalur pamijahan sukabumi via gn.menir muara ke sukabumi?
BalasHapusSaya juga kurang tau ya mbak/mas, tapi setau saya ada jalan kesana dari gunung menir ke sukabumi, tapi saya tidak bisa menjamin kalo itu bisa dilewati oleh motor/mobil, perlu banyak pertimbangan juga untuk lewat sana kayak ada ketersediaan pom bensin atau tambal ban, atau bahkan warung. Untuk amannya bisa lewat jalur cilobak >> cijeruk >> cigombong agar aman.
Hapus